38°C
24 April 2024
Jurnalis Nasional Seminar

Gandeng Jurnalis Profesional, SPS Bagikan Tips Keberlanjutan Bisnis Media

  • Maret 31, 2022
  • 2 min read
  • 39 Views
Gandeng Jurnalis Profesional, SPS Bagikan Tips Keberlanjutan Bisnis Media

Serikat Perusahan Pers (SPS) Pusat mengadakan seminar media bertajuk Jurnalisme Kreatif untuk Keberlanjutan Bisnis Media. Bertempat di Hotel The Alana lantai II, Yogyakarta, Rabu (30-3-2022).

 

Acara ini dihadiri langsung oleh Ketua Harian SPS, Januar P. Ruwista, Pemateri I Agus Sulistiono, Chief Executive Officer (CEO) Pikiran Rakyat Media Network, Pemateri II Leak Kustio, CEO Jawa Pos Media, dan Pemateri III Arif Zulkifli, Tempo Media Group.

 

Agus Sulistiyono, dalam materinya, mencoba menerka apa yang dimaksud jurnalisme kreatif. “Di sini bermakna sebuah proses kerja yang efisien, profitnya maksimal, namun tidak melanggar kode etik jurnalistik,” ujarnya.

 

Ia mengungkapkan, kreativitas menjadi modal keberhasilan bisnis media. “Keberhasilan bisnis media ialah harus kreatif. Pertama, bisnis modern dan yang kedua bisnis proses, dalam membangun suatu media yang ideal maka butuh dana yang besar dan peran para wartawan,” pungkasnya.

 

Sementara itu, Leak Kustiyo menjelaskan mengenai upaya titik keseimbangan baru antara jurnalisme cetak (koran) dan jurnalisme online. Menurutnya, sangat jarang dibicarakan di muka umum mengenai bahan pokok koran.

 

Jawa pos media mempunyai percetakan berskala besar, namun hal ini menjadi kendala karena harga bahan pokok yang naik tanpa pasti. Ia mengungkapkan, dalam setahun bisa tiga kali berubah harga pokok, ditambah investor kehilangan kepercayaan tentang print, maka ini sangat menjadi dilema.

 

Untuk menyiasati hal tersebut, ia pun menaikan harga koran, setiap tahunnya naik hingga 19%. Hal ini ternyata menjadi sebuah jalan mengatasi masalah biaya margin. Ia pun berpesan agar tidak menjual koran atau majalah dibawah harga cetak.

 

“Print koran atau majalah jangan jual di bawah harga cetak, misal sekali cetak habis Rp2.500, maka usahakan dijual di atas harga tersebut,” tuturnya.

Baca Juga:  Wadahi Belajar Sinematografi, Kwaci Menggelar Workshop Perfilman

 

(Reporter Firu/fika)

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *