38°C
28 March 2024
Artikel

Khasiat Bunga Matahari

  • April 8, 2018
  • 4 min read
Khasiat Bunga Matahari

Apakah di antara kalian ada yang menanam pohon bunga matahari di halaman rumah? Jika iya, apakah kalian mengetahui bahwa bunga matahari tidak hanya berguna sebagai tanaman hias, namun juga sebagai tanaman obat. Saya yakin masih banyak yang belum mengetahui manfaat dari bunga matahari ini.

Bunga matahari memiliki nama latin Helianthus Annuus Linn dan termasuk ke dalam keluarga Compositae. Awalnya ditemukan di Amerika Utara. Kelopak bunga berwarna kuning cerah dan bentuknya menyerupai matahari. Tanaman ini juga memiliki berbagai khasiat kesehatan.

Berdasarkan penelitian, bunga, daun, akar, biji, dasar bunga matahari, dan sumsum batang berkhasiat sebagai obat. Beberapa penyakit yang bisa diobati dengan bunga matahari antara lain tekanan darah tinggi (hipertensi), sakit kepala, sakit gigi, nyeri saat menstruasi, reumatik, nyeri lambung, radang payudara, sulit melahirkan, disentri, campak, infeksi saluran kencing, radang tenggorokan (bronkitis), batuk, keputihan dan malaria.

Manfaat lainnya adalah untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan merangsang bintik merah yang keluar pada penyakit campak, biji bunga matahari juga bermanfaat untuk camilan, membantu menjaga kesehatan kulit, mencegah diabetes, mengeluarkan racun dari tubuh, peluruh kencing, mengatasi sakit kepala, lesu, tidak nafsu makan, disentri berdarah, pegal linu, rheumatik gout, pegal linu serta membantu memerangi osteoporosis dan kram otot. Sementara pada bagian akar berkhasiat sebagai anti radang, penghilang nyeri, peluruh air seni, keputihan, pereda batuk rejan, radang saluran pernapasan, dan mengobati infeksi saluran kencing.  Kemudian pada bagian bunganya dapat membantu meredakan nyeri saat sakit kepala, menurunkan tekanan darah, nyeri lambung, nyeri haid, sakit gigi, radanga payudara, rheumatik, dan sulit melahirkan. Bagian daunnya juga bermanfaat mengurangi rasa nyeri, anti radang, dan anti malaria. Manfaat tanaman bunga matahari akan makin lengkap dengan khasiat sumsum dari batang dan dasar bunga, yakni untuk mengobati nyeri lambung, kanker esophagus, air kemih berdarah (hematuria), air kemih berlemak (chyluria), merangsang pengeluaran air kemih dan menghilangkan rasa nyeri saat buang air kemih.

Baca Juga:  Makna Dosa Dibalik Sepotong Cokelat

Meskipun memiliki banyak manfaat, ternyata bunga matahari juga mengandung bahan kimia antara lain quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, echinocystic acid. Sedangkan dalam bijinya terkandung Beta-sitosterol, prostaglandin E, chlorogenic acid, quinic acid, phytin, 3,4 benzopyrene.

Sebuah pedoman diet dari Department of Health and Human Service di Amerika menyatakan jika sumber lemak yang ada dalam minyak bunga matahari bisa bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan menjaga berat badan tetap seimbang. Karena, pada dasarnya, sebagian besar minyak bunga matahari mengandung lemak tak jenuh dan merupakan asupan padat nutrisi. Minyak bunga matahari umumnya diproses dari esktrak biji bunga matahari. Minyak ini biasanya digunakan sebagai obat untuk sembelit dan untuk bahan masakan tertentu. Berikut ini adalah dua manfaat penting yang kita dapat dari minyak ekstrak :

  1. Anti inflamasi

Jerawat terjadi ketika ada minyak berlebih dalam folikel di bawah kulit dan terinfeksi oleh bakteri. Vitamin A, C, D, E, dan asam lemak esensial yang terdapat dalam minyak biji bunga matahari akan memberikan lapisan pelindung, yang mencegah kulit terhubung dengan bakteri. Karena itu, minyak bunga matahari juga bekerja sebagai obat yang efektif terhadap jerawat, dan penggunaan minyak ini bisa dioleskan secara langsung pada kulit.

  1. Kaya akan omega 6

Setiap 1 sendok makan minyak bunga matahari mengandung setidaknya 8,9 gram asam linoleat, yang merupakan enam asam lemak tak jenuh ganda (omega- 6). Menurut Linus Pauling Institute, lemak jenis ini merupakan bagian penting dari diet yang sehat. Untuk mendapatkan manfaat omega-6 kita membutuhkan 11 sampai 14 gram omega 6 per hari.

Setelah kita tahu bahwa banyak sekali manfaat yang terkandung dalam tanaman ini, berikut ini adalah beberapa cara untuk mengolah bunga matahari menjadi obat tradisional :

  1. Pengobatan Radang Payudara
Baca Juga:  Manfaat Lavender untuk Kesehatan dan Kecantikan

Untuk mengobati radang payudara potong halus-halus kepala bunga (tanpa biji) lalu jemur. Setelah itu sangrai sampai hangus, lalu giling hingga menjadi tepung atau serbuk. Jika ingin diminum, ambil 10-15 gram tepung lalu dicampur arak putih, tambahkan air hangat dan gula secukupnya. Minum ramuan dengan dosis yang sama 3 kali sehari. Saat pertama kali minum ramuan ini harus keluar keringat, karena itu sebaiknya tidurlah menggunakan selimut.

  1. Pengobatan Rematik

Kepala bunga direbus dengan air secukupnya sampai mengental, kemudian ditempelkan ke tempat yang sakit.

  1. Pengobatan Disentri

Biji bunga matahari sebanyak 30 gram diseduh, kemudian tim selama 1 jam. Setelah diangkat, tambahkan gula batu secukupnya, lalu diminum.

  1. Memperlancar buang air besar dan kecil

Rebuslah akar bunga matahari sebanyak 15-30 gram lalu minum. Untuk mengobati infeksi saluran kencing rebus akar sebanyak 30 gram. Jangan rebus akar dalam waktu yang lama, segera angkat sewaktu baru mendidih. Kemudian minum setelah dingin.

  1. Mengobati Sakit Kepala

Ambil 30 gram bunga matahari, kemudian direbus dengan satu butir telur ayam (jangan dipecahkan). Rebus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1/2 gelas. Kemudian air rebusan tersebut diminum sesudah makan sebanyak dua kali sehari.

  1. Infeksi saluran kencing

Rebus 30 gram akar bunga matahari segar. Sewaktu akan mendidih, segera diangkat dan minum selagi masih hangat.

Oleh : Dewi

Sumber:

http://manfaatbuahdaun.blogspot.co.id/2014/01/manfaat-bunga-matahari-untuk-kesehatan.html

http://doktersehat.com/sejuta-khasiat-bunga-matahari/

https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/manfaat-bunga-matahari/

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *