Pada Rabu (30/9) pagi beredar broadcast di grup WhatsApp Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) yang berisi imbauan kepada seluruh Ormawa IAIN Metro agar menghentikan aktivitas atau mengosongkan kesekretariatannya masing-masing.
Imbauan tersebut merupakan arahan dari Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan yang disampaikan oleh Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Institut (Dema-I), M. Munif Jazuli.
Munif mengatakan, imbauan untuk mengosongkan kesekretariatan Ormawa ini guna dilakukan sterilisasi. Mengingat masih ada banyak kegiatan yang akan dilaksanakan ke depannya, sterilisasi perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para aktivis Ormawa.
“Berhubung padatnya kegiatan minggu lalu, kita perlu sterilisasi tempat. Banyak orang keluar masuk belum bisa dikondisikan, jadi demi kebaikan dan kemaslahatan bersama, kita kosongkan supaya steril, kemudian akan disemprot desinfektan,” kata Munif saat diwawancarai via WhatsApp, Rabu (30/9).
Menurutnya, pengosongan kesekretariatan ormawa ini hanya bersifat sementara waktu, pada Jumat (02/10) akan dilakukan penyemprotan desinfektan, kemudian sampah-sampah akan dibersihkan. Selanjutnya Munif juga mengimbau agar para aktivis setelah ini bisa mengkondisikan masalah protokol kesehatan di dalam kesekretariatan.
“Saat sedang rapat agar tetap menjaga jarak, memakai masker, serta nantinya juga akan disediakan sabun cuci tangan. Nah, setelah disterilkan, disemprot, kemudian dibersihkan. Selanjutnya nanti kita doakan Senin sudah bisa ditempati bersama,” tambahnya.
Bagi mahasiswa yang mempunyai keperluan di kesekretariatan, atau hendak mengambil barang dipersilakan untuk datang. Namun, hal ini hanya berlaku pada kebutuhan yang mendesak saja dan hanya diperbolehkan untuk satu atau dua orang saja.
“Sekiranya itu penting dan harus diambil hari itu juga ya monggo, tapi untuk saat ini menuju besok Kamis dibersihkan, terus Jumat di semprot desinfektan. Ya kita bareng-barenglah berikhtiar bekerja sama kita sterilkan dulu semua sekret,” pungkasnya.
Dalam hal tersebut, Zezen Zainul Ali, ketua Unit Kegiatan Khusus (UKK) Pramuka mendukung adanya imbauan ini. Menurut Zezen, imbauan ini memang perlu, yaitu untuk sementara waktu kegiatan di kesekretariatan dihentikan guna di sterilisasi, “Ya bagus terkait instruksi ini, karena ini untuk kebaikan kita juga,” ujarnya.
Lain halnya dengan Zezen, Sania Hanani Hafida selaku ketua UKK KSR PMI merasa instruksi yang diberikan oleh ketua Dema tersebut mendadak, lantaran instruksi ini turun satu jam sebelum rapat KSR PMI. Sania juga mengaku kebingungan saat mencari tempat untuk rapat sebagai pengganti kesekretariatan yang dikosongkan.
Sania berharap, agar secepatnya kegiatan di gedung kesekretariatan Ormawa segera normal kembali, “Semoga secepetnya bisa normal lagi, sekretariatan itu penting sekali kalau sudah mau mendekati kegiatan seperti ini,” harapnya.
(Reporter/Antika)
