Bertajuk Eksplorasi Tanpa Batas, FUAD IAIN Metro Sukses Gelar Semarak Festival
Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro mengadakan kegiatan Semarak Festival, bertajuk Eksplorasi Tanpa Batas. Berlangsung di Gedung Munaqosah Lt. III Kampus I IAIN Metro. Senin (09/12/2024).
Turut hadir Dekan FUAD, Aguswan Khotibul Umam, Wakil Dekan (Wadek) I, Khoirulrijal, Wadek III, Dedi Irwansyah, Sekertaris Jurusan (Sekjur) KPI, Wawan Trans Pujianto, Dosen Pengampu Event Organization, Dede Mercy Rolando, Dosen Sinematografi, Siroy Kurniawan, serta acara ini juga dimeriahkan oleh kehadiran 100 peserta yang terdiri dari dosen dan mahasiswa FUAD IAIN Metro.\
Kegiatan ini melibatkan seluruh mahasiswa aktif dari program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI), dan Bahasa dan Sastra Arab (BSA). Berbagai kegiatan menarik dan inspiratif disajikan dalam kegiatan ini.
Kegiatan Semarak Festival ini merupakan implementasi langsung dari mata kuliah Event Organization, Kewirausahaan, dan Sinematografi yang diikuti oleh mahasiswa semester Lima. Kelima kelas yang terlibat, yaitu tiga kelas dari program studi KPI, satu kelas dari BSA, dan satu kelas dari BPI, telah bekerja sama dalam perencanaan dan pelaksanaan acara ini,
Kegiatan ini berlangsung satu hari selesai pukul 12.00 , acara ini dimeriahkan oleh 4 Stand. Stand-Stand tersebut menjual aneka makanan ringan, minuman hingga makanan berat. Selain bazar makanan, acara ini juga dimeriahkan dengan pemutaran tiga film pendek hasil karya mahasiswa mata kuliah Sinematografi, yaitu “Antara Dua Tanggung Jawab”, “Wasilah”, dan “Terusik”.
Kemudian, selain bazar dan pemutaran film, kegiatan ini menghadirkan narasumber dari dunia perfilman, yaitu Antony Saputra dari Metrox Studio. Antony Saputra memaparkan tentang sinematografi. Melalui pemaparannya, ia merasa sangat terkesan dengan acara ini.
Ia menyatakan bahwa jarang sekali dosen memberikan kesempatan yang seperti ini.”Semoga dengan adanya penayangan film ini bisa memberikan kreativitas bagi mahasiswa dan jadi penerus yang baik untuk dunia perfilman-an kedepannya, ” ucapnya.
Sementara itu, Nadiya Arisandi, selaku ketua pelaksana, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan melatih kemampuan mahasiswa dalam mengelola acara dan sekaligus menjadi bukti nyata dari apa yang telah dipelajari dalam mata kuliah Event Organizer. “Karena memang kita dituntut untuk menyediakan jasa Even Planner,” tandasnya.
Ia berharap acara ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan terutama di Event Organizer . “Karena setiap tahun memang harus ada acara untuk mata kuliah event Organizing dan tahun selanjutnya bisa mengadakan acara lebih keren lagi dari sekarang,” terangnya.
Tanggapan datang dari Fairuz Sholekhan (BPI’22), Ia mengatakan acara tersebut sangat menyenangkan. “Karena bukan hanya bisa menonton film tetapi juga bisa menikmati jajanan yang ada di bazar,” ungkapnya.
Selain itu, acara ini jadi ajang bagi kelompok saya untuk berjualan. Produk kami ternyata banyak peminatnya. “Pengalaman ini ngajarin saya banyak hal tentang dunia bisnis, dari proses produksi sampai mempromosikan produk yang dijual,” lugasnya.
Sama halnya dengan Fairuz, Dinda Cevira Anjani (KPI’22) juga mengatakan tanggapan positif. Ia menyatakan bahwa acaranya sangat luar biasa karena selain ada nobar film karya anak kpi semester 5 ada juga bazar dari mahasiwa BPI dan BSA.
“Terdapat kekurangan seperti peserta yang kurang kondusif dan kurang hening ketika menonton film, semoga kedepannya dapat menjadi bahan evaluasi bagi mahasiswa selanjutnya yang akan mengampu mata kuliah Event Organizer, atau sinematografi agar lebih meriah lagi, ” harapnya.
(Reporter : Aina/Sundari)
