Kronika

Ceremony Dosen IAIN Info Kampus Metro Nasional Pendidikan Penelitian penghargaan

Inspektorat Jenderal Kemenag RI Hadir dalam Pengukuhan Dua Guru Besar IAIN Metro

  • April 19, 2024
  • 3 min read
  • 174 Views

Institut Agama Islam ‎Negeri (IAIN) Metro menggelar Sidang Senat Terbuka dalam rangka Pengukuhan Guru Besar IAIN Metro yakni Mufliha Wijayati sebagai Guru Besar Ilmu Hukum dan Keluarga Islam dan Akla Sebagai Guru Besar Ilmu Pendidikan Bahasa Arab. Acara tersebut dilaksanakan di Gedung Serba ‎Guna (GSG) Kampus I, Kamis (18/04/2024).‎

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Inspektorat Jenderal (Irjen) Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), Faizal Ali Hasyim. Turut hadir juga, Rektor IAIN Metro, Siti Nurjanah beserta jajarannya, Staff Ahli Bidang Pemerintah Hukum dan Politik, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Lampung, Puji Raharjo,Pembinaan Kejaksaan Negeri kota Metro, Tia Novilianti, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro, Basuki, Guru Besar dan anggota Senat di lingkungan IAIN Metro serta para tamu undangan.

Siti Nurjanah dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan dikukuhkannya dua guru besar baru menunjukkan bahwa IAIN Metro memiliki tambahan SDM yang secara kapasitas sudah sangat teruji keilmuannya. “Sebab jabatan guru besar menunjukkan pengakuan akan kompetensi di bidang akademik ,” Ujarnya.

Ia juga berharap acara pengukuhan Guru Besar yang kita laksanakan semoga menjadi sebuah momentum untuk kita, secara kelembagaan, berjalan lebih jauh, Sehingga kita mampu berjalan hingga berada pada level yang sejajar dengan PTKIN yang telah lebih dulu Unggul.

“Semoga kegiatan pengukuhan Guru Besar ini, menjadi pengingat bahwa seberapapun jauh kita ingin jalan bersama, kita mesti memulainya dari motivasi internal, dari diri sendiri, dan dari sebuah ajaran luhur agama, ” Ucapnya.

Kemudian, Faizal Ali Hasyim dalam sambutannya menyampaikan kegigihan dari Rektor Siti Nurjanah yang sudah menciptakan dua Guru Besar. Pengukuhan guru besar tidak hanya sebagian simbol akademik, tetapi makna Guru Besar sendiri yakni “Sesuatu karya nyata setelah dia dikukuhkan menjadi guru besar, ” ujarnya.

Baca Juga:  Gali Potensi, HMJ PGMI Laksanakan Sikrab Secara Luring

Ia juga mengatakan Guru besar tidak hanya menjadi mentor penggerak tetapi juga harus menghasilkan riset yang bagus dan bisa dikembangkan kedepannya. Bisa mengangkat isu-isu dan juga gejala-gejala yang muncul di masa kini ” Sebagai Guru besar kita juga harus ditunjukan kepada masyarakat dengan menggunakan pendekatan agama modern yang sederhana dan dapat diterima masyarakat luas, ” pesannya..

Tanggapan baik datang dari tamu undangan, Andi Rahmat. Ia mengatakan bahwa acara pengukuhan Guru Besar ini sangat meriah dan waktunya lumayan panjang, karena kan ada dua dosen yang dikukuhkan tetapi tetap ceria dan semangat. Ia mengharapkan agar kedepannya bertambah banyak dosen IAIN Metro yang menjadi guru besar “Semoga dosen IAIN Metro banyak dikukuhkan kedepannya,” harapnya.

Irfan juga menanggapi hal yang sama bahwa pengukuhan guru besar ini sangat menginspirasi bagi para kaum yang akan meneruskan jenjang pendidikan “Dari pemaparan dua guru besar tadi sangat menginspiratif kami,” ungkapnya.

Ia juga berharap bahwa dapat mengaplikasikan ilmu-ilmu sesuai dengan karya nya pada masyarakat, “Dengan gelar yang baru ini dapat mewujudkan ke dunia sosial maupun pendidikan,” harapnya.

(Aina / Meli)

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Kronika kini menjadi media mahasiswa yang telah memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam menyajikan informasi, analisis, dan opini mengenai berbagai isu sosial, pendidikan, politik, dan budaya, baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *