Unit Kegiatan Kampus (UKK) Pramuka Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro menggelar acara Latihan Pengelolaan Dewan Racana (LPDR) dengan mengusung tema Peningkatan Kapasitas Dewan Racana Dalam Manajemen dan Kepemimpinan Organisasi. Berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Kampus I IAIN Metro, Kamis (27-02-2025).
Dihadiri oleh Ketua Harian, Mahrus As’ad, Pembina Pramuka, Dewi Masitoh, Ketua Dewan Racana Puteri (KDR PI), Laila Ditriasari, KDR Putera (PA), Muhammad Hanif Fauzi, Pemangku Adat PI, Rahma Manggrawati, serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan anggota pramuka.
Tujuan diadakan kegiatan tersebut yakni untuk latihan administrasi dan pengelolaan dewan racana karena UKK Pramuka ingin menyamakan dengan aturan dari Sistem Informasi Kwartir (Sismintir) dan Sistem Administrasi Satuan (Sisminsat), “Kita juga ingin menyamakan aturan dari UKK Pramuka dengan aturan yang ada di pusat dari Dewan Kerja Nasional dan juga Kwartir Nasional,” ungkap Iqbal Fatoni saat di wawancara.
Kegiatan LPDR tersebut berlangsung selama dua hari, yakni tanggal 27-28 Februari 2025. Terdapat beberapa pelatihan mengenai manajemen kegiatan, manajemen konflik, strategi-strategi, “UKK Pramuka agar mengetahui sistem administrasi untuk ke Gugus Depan atau ke kampus saat kita ingin melakukan kegiatan, dan juga bisa melobi saat kita menghubungi pihak-pihak yang bersangkutan,” lanjutnya.
Selama 2 hari, kegiatan LPDR tersebut diisi dengan materi tentang Fundamental, Sismintir dan Sisminsat, Laporan Kegiatan dan Administrasi Kegiatan, Teknik Lobi dan Alur Komunikasi Organisasi, Teknis Gaya Kepemimpinan dan juga Tim Kerja Berkinerja Tinggi, serta materi tentang Pola Mekanisme Dewan Kerja Tegak Dega.
Iqbal Fatoni selaku ketua pelaksana menyampaikan dalam sambutan bahwa kegiatan tersebut bertujuan bentuk latihan administrasi, “Untuk anggota dan calon anggota dewan racana agar teman-teman anggota dewan racana mengetahui bagaimana administrasi dari gugus depan maupun dari administrasi pusat dan juga pengelolaan baik manajemen anggota dewan racana terkait kegiatan,” ujarnya.
Ia juga berharap ilmu yang di dapat akan menjadi bekal dalam kegiatan selanjutnya, “Setelah kegiatan ini usai, materi yang disampaikan oleh narasumber menjadi bekal kami untuk selanjutnya dalam menjalankan kegiatan dan bagaimana kami berorganisasi di Pramuka IAIN Metro,” harapnya.
Pembina Pramuka, Dewi Masitoh menyampaikan dalam sambutannya bahwa latihan tersebut sangat penting untuk melatih manajemen dalam organisasi, “Sebelum beranjak jadi pengurus, kita harus bisa dan mengetahui teknik lobi, mengetahui bagaimana memanajemen konflik yang ada dalam organisasi”, ujarnya.
Selanjutnya Ketua Harian Pramuka, Mahrus As’ad dalam sambutannya menyampaikan bahwa organisasi harus dijalankan secara profesional, “Ibarat kalian naik motor pasti memahami dasar dahulu, menggunakan stater, standar, gas. Tapi jauh lebih penting adalah, ketika kalian naik motor dan tidak jatuh. Bagaimana juga kita bisa mengendalikan motor tersebut,” ujarnya.
Tanggapan positif dari Nadiya Arisandi, ia menanggapi bahwa diadakan acara tersebut untuk dewan menjadi mengerti sistem administrasi, “Dengan di adakan kegiatan ini dewan jadi mengerti bagaimana administrasi di Kwartir dan di pusat, kan itu berbeda. Kedua juga dapat menambah ilmu, dan juga kekeluargaan,” tanggapnya.
Ia juga berharap agar acara tersebut dapat berkelanjutan, “Harapannya LPDR ini dapat berkelanjutan, karena agar mengerti caranya administrasi, di Pramuka juga sudah ada undang-undangnya, dan juga kedepannya lebih baik dan ramai lagi,” harapnya.
(Reporter/Meli)