Kronika

Aktual

LDK Sambut Ramadhan Dengan Seminar Edukatif

  • Juni 2, 2016
  • 2 min read
  • 84 Views

fotoo
Oleh: Bunga
Lembaga Dakwah Kampus (LDK) mengadakan seminar edukatif tentang manfaat puasa dalam pandangan islam dari kesehatan dengan mendatangkan Bidan Irma pada (02/05) di GSG STAIN Jurai Siwo dengan tema “Bersama LDK Sambut Ramadhan Ceria”. Acara ini dihadiri oleh sejumlah peserta yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa di metro di mulai pada pukul 08.00 dengan Dino Kiki Ardiyanto selaku ketua umum LDK Al-Islah yang membuka acara.
“Acara ini pertamakalinya di gagas oleh kader LDK yang terdiri dari serangkaian acara menarik seperti lomba meme dan dilanjutkan pawai akbar pada jumat esok. Puasa ramadhan mempunyai sebuah amalan yang luar biasa dari segi ibadah maupun kesehatan Sesungguhnya seseorang semangat melakukan ibadah karena mereka tau hikmah dan imbalan pahala di baliknya.” tuturnya.
Wiwik Nuryanti selaku panitia dalam acara tersebut mengutarakan jika tujuan diadakannya acara ini adalah untuk mensyiarkan islam dalam menyambut bulan ramadhan. Beliau berharap jika talkshow ini bersifat ceria sama seperti temanya. Namun bukan hanya ceria tetapi sembari mencari ilmu dan mensyiarkan nilai-nilai keislaman meskipun terjadi keterlambatan waktu acara karena pengkondisian peserta yang masih terbilang sedikit.
“Dalam kesehatan kita bisa tetap sahur walau dengan air. Lihatlah berkahnya. Sebaiknya dalam berbuka puasa di anjurkan untuk makan 3x. Pertama memakan kurma sebanyak 3 butir, kemudian air degan, air ini adalah air yang lebih bagus untuk di minum setelah berbuka di banding air yang lain. Lalu melaksanakan sholat magrib, setelah itu baru makan utama yang gizi nya lengkap. Kemudian shalat tarawih baru makan buah. ” jelas bidan Irma.

Bagikan ini:
Baca Juga:  Tips Meningkatkan Semangat Belajar
About Author

Redaksi Kronika

Kronika kini menjadi media mahasiswa yang telah memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam menyajikan informasi, analisis, dan opini mengenai berbagai isu sosial, pendidikan, politik, dan budaya, baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *