Munkar Yang Terdiam
Bernafaskan udara segar
Membangun jiwa melawan kemungkaran
Negeri ini akan terbang berhamburan
Dengan hancur gelap merintih
Jika munkar hanya terdiam
Politik hitam kian mencuat
Menjamah kondisi rakyat
Dalam harian irisan batin
Berat rasanya berjiwa pahlawan
Namun mereka tak kunjung sadar
Akankah diam menjadi penuntas akhir kalam
Tidak,,,
Lawan terus pria berdasi hitam
Engkau gemakan landasan iman
Agar tercipta suasana riang
Menatap bintang dan gemerlap rembulan
Indonesia bukanlah Amerika
Bukan pula negeri seberang yang besar
Kita adalah Indonesia
Bakti setia yang tak tertandingi
Demi mewujudkan makna merdeka
Tanpa ada yang terzalimi
Satukan jiwa dengan lambai ideologi Pancasila
Dalam membangun Indonesia tercinta
(Febry Hermawanto/PAI/IV)