Kronika

Aktual Kampus Kota Metro

Peringatan Isra’ Mi’raj 1439 H, Teladani Rasulullah SAW

  • April 16, 2018
  • 2 min read
  • 87 Views
Peringatan Isra’ Mi’raj 1439 H, Teladani Rasulullah SAW

Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA I) IAIN Metro gelar peringatan Isra Mi’raj 1439 H yang mengusung tema “Memetik Cahaya Di Atas Cahaya Dalam Perjalanan Memimpin Diri Dan Organisasi”, bertempat di GSG IAIN Metro, Senin (16/4) pukul 19.30 WIB.  Acara terwujud berkat kerjasama antara UKM, UKK dan DEMA I. Kegiatan ini menghadirkan Slamet Wahyudi Ustaz dari Pondok Pesantren Darul Ulya Metro sebagai pembicara.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kabiro yang mewakili Rektor IAIN Metro, Dosen, UKM, UKK, dan HMJ serta mahasiswa IAIN Metro. Peringatan hari Isra Mikraj ini diawali dengan pembacaan selawat mahasiswa IAIN Metro. “Tujuan acara ini adalah untuk menegaskan identitas IAIN yang bisa ngaji dan cinta kanjeng Nabi melalui shalawat, dimana kegiatan ini akan menjadi salah satu program yang akan di istiqomahkan,” ujar Lukman Hakim, Ketua Pelaksana.

Dalam sambutannya Lukman Hakim mengucapkan, jangan memandang kegiatan ini berdasarkan duniawi, karena memiliki banyak kekurangan. “Dilihat dari duniawinya memiliki banyak kekurangan, tetapi berdasarkan manfaatnya semoga acara ini penuh berkah”.

Lukman berharap, kegiatan ini akan berlanjut dan menjadi contoh untuk yang lain.
“Harapan kedepan mahasiswa IAIN Metro lebih aktif, aktif dalam memperbaiki diri dalam mengaji, semoga kegiatan ini terus lanjut dan dapat menjadi contoh juga untuk yang lain,”tambahnya.

Zahdi Taher, Kabiro IAIN Metro berharap, semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kecintaan kepada Nabi Muhammad Saw.

Slamet wahyudi menuturkan, semoga ilmunya bisa berkah dan manfaat. “Didalam diri harus ditanamkan tholabul ‘ilmi agar ilmu yang kita miliki lebih bermanfaat dan berkah”.

“Mari teladani semua yang ada pada diri Rasulullah Saw. Jadi apapun pekerjaannya semua dengan meneladi Rasulullah Saw,” tutur Slamet dalam materinya.

Baca Juga:  STAIN Ciptakan Etos Kerja Cleaning Service

Jihan, mahasiswi PGMI semester VIII menanggapi, acara ini baik dan bagus, akan tetapi lebih baik jika dilaksanakan pada pagi, siang, atau sore.
“Jangan malam seperti ini, pagi, siang atau sore, kalau malem yang rumahnya jauh kasihan. Harapannya kalau memang acaranya malem, hiburannya di tambahin lagi baik lagu dan penampilannya menarik,” tambahnya. (Reporter/Aya/H2)

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Kronika kini menjadi media mahasiswa yang telah memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam menyajikan informasi, analisis, dan opini mengenai berbagai isu sosial, pendidikan, politik, dan budaya, baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *