Rindu
Aku bediri dijalan gelap ini
Menyaksikan hujan yang mulai turun kebumi
Menari-nari di bawah derasnya rindu
Menikmati satu-persatu air penuh sendu
Aku, Tidak menyadari bahwa sudah sejauh ini aku merindu
Sepi terasa mencengkam jiwa
Tapi nada-nada rindu tetap bernyanyi merdu
Dan apakah kau tahu? Semenjak pertemuan sabtu lalu
Rindu semakin menjadi
Dan apakah kau tahu? Semenjak pertemuan sabtu lalu
Wajahmu semakin menguasai fikiranku
Akupun tak mampu menahan rindu seorang diri
Ya. Lagi-lagi seorang diri
Dan apakah kau tahu?
Semenjak pertemuan sabtu lalu
Aku mengerti, Aku harus menanti kau kembali
Menanti pujaan hati mengais rezeki
Untuk niat menghalalkan daku
Untukmu….. Ku simpan rindu ini hingga kau kembali (Eva Nurul Fadilah/PAI/II)