Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kronika mengadakan pelatihan untuk anggota UKM Kronika, bertemakan Menulis Naskah Berita Seperti Jurnalis Andal, di gedung Munaqosah lt. III IAIN Metro, Minggu (27/09).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi anggota UKPM Kronika dalam menulis berita.
Dedi Setiawan, alumni UKM Kronika dan founder gayabarunwes.com sekaligus menjadi pemateri, mengatakan, menulis itu selain mengikat ilmu juga mengabadikan ilmu. Rohnya jurnalis adalah menulis. Kalau tidak ada, maka akan mati roh tersebut.
Ia memberikan tips supaya andal dalam menulis naskah berita yang terdiri dari tiga kali menulis. Menulis pertama adalah teruslah belajar menulis dan perbanyak membaca. Menulis kedua adalah setelah bisa menulis selanjutnya harus bisa bertanggung jawab dengan tulisan tersebut.
Menulis ketiga adalah harus mempunyai karya tulisan terbaik versi penulisnya yang dapat diabadikan. Keempat yakni istiqomah, maksudnya si penulis harus setia dan bertahan dalam dalam kondisi apapun.
“Dalam membuat judul harus mencakup 5W+1H dari isi berita. Ketika pembuatan judul berita, semakin pendek dan mencakup keseluruhan isi berita yang dibuat, maka semakin berkualitas berita tersebut. Contohnya seperti di kompas.com,” kata Dia.
Dedi berharap, semoga setelah demisioner dari Kronika, anggota Kronika tetap eksis di dunia kepenulisan kelak.
Antika Wijayanti, salah satu peserta pelatihan kepenulisan, mengatakan, “Saya jadi lebih semangat dalam menulis, karena seperti yang telah dikatakan pemateri tadi bahwa tanggung jawab kita sebagai jurnalis adalah dengan tetap setia menulis,” ungkapnya.
Ia berharap, “Semoga para anggota Kronika setelah diadakannya pelatihan ini menjadi lebih bersemangat dan terus bertahan di Kronika,” harap Antika.
(Reporter/Lusi)