“Gak tau pokoknya buat nyaman aja, kegiatannya juga asik,” ungkap Eduan mengenai kegiatan Pramuka yang sudah digelutinya sejak lama.
Pria yang memiliki nama lengkap Eduan Lesmana, mahasiswa Tadris Bahasa Inggris (TBI/VIII), merupakan Ketua Dewan Kerja Daerah (DKD) Lampung periode 2020-2025. Sejak 2004 hingga saat ini, sudah beragam pengalaman dunia Pramuka yang sudah ia peroleh.
Bukan waktu sebentar bagi Eduan hingga mencapai titik ini. Sebuah kebanggaan baginya, sebab ialah orang pertama yang berhasil menduduki kursi Ketua DKD Lampung dari Institut maupun kabupaten.
“Ya Alhamdulillah ini menjadi pemecah rekor juga. Pemecah rekor dari IAIN Metro baru saya yang jadi ketua DKD Lampung, dan dari Lampung Tengah juga pemecah rekornya saya,” ungkap Eduan saat diwawancarai Kronika Via WhatsApp (16/02).
DKD Lampung merupakan badan integral. Badan kelengkapan kwartir yang menjadi wadah pembinaan dan pengembangan kaderisasi bagi pramuka penegak dan pramuka pandega.
Dewan kerja terbagi menjadi beberapa jenjang. Tingkat kecamatan dinamakan Dewan Kerja Ranting (DKR), tingkat kabupaten yaitu Dewan Kerja Cabang (DKC), tingkat provinsi yaitu Dewan Kerja Daerah (DKD), sampai tingkat nasional yaitu Dewan Kerja Nasional. DKD sendiri dibawahi langsung oleh Ketua Kwartir daerah (Kwarda) Lampung, saat ini dijabat oleh wakil Gubernur Lampung, Chusnunia.
Menjabat sebagai Ketua DKD, Eduan memiliki visi terbentuknya DKD Lampung yang Bermartabat, Mandiri, Responsif, Berwawasan dan Humanis dalam rangka pencapaian Dewan Kerja dan Pramuka tegak dega Lampung yang memiliki keunggulan spiritual, intelektual, dan skill yang siap berkompetisi di era globalisasi sebagai modal membangun Gerakan Pramuka Lampung maju, tangguh, dan bermartabat yang berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila dan gotong royong.
Melalui Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Putri Putra (Musppanitra) Daerah Lampung, yang merupakan Program Kerja Kwarda Gerakan Pramuka Lampung Tahun 2020. Disinilah Eduan terpilih melalui musyawarah dan mufakat, yang diselenggarakan di Sanggar DKD Lampung pada 18-22 November 2020.
Eduan maju sebagai kandidat calon ketua DKD Lampung atas rekomendasi dari kwartir cabang (Kwarcab) asal Lampung Tengah, serta kwarcab pendukungnya yakni Lampung Timur dan Pesisir Barat. Ia unggul dari calon kandidat, Agus Hermawan yang berasal dari Gugus Depan UIN Raden Intan Lampung.
Terdapat persyaratan untuk menjadi Ketua DKD Lampung. Seperti mengikuti kegiatan kepramukaan minimal 2 kali tingkat daerah. Selain itu, 1 kali tingkat nasional, dibuktikan dengan piagam penghargaan. Pernah menjadi sangga kerja, minimal tingkat kwarcab atau tingkat kwarda. Pernah mengikuti kegiatan Pendidikan/Pelatihan Gerakan Pramuka, dan mendapatkan rekomendasi dari kwarcab asal dan minimal 2 kwarcab pendukung.
Sebelum menjadi Ketua DKD, pria yang memiliki tinggi badan 171 cm ini juga diamanahkan sebagai Ketua Dewan Kerja Ranting (DKR) Seputih Surabaya (2015), Dewan Kerja Cabang (DKC) Lampung Tengah (2015-2018), Ketua Dewan Racana IAIN Metro (2018-2019), dan Dewan Kerja Daerah (DKD) Lampung (2018-sekarang).
Eduan berharap Gerakan Pramuka khususnya Pramuka Penegak dan Pandega kwartir daerah (Kwarda) Lampung, semakin bermarwah dan lebih berdikari dalam segala hal, baik dari segi kegiatan dan keterampilan serta semangat berkarya untuk kemajuan Gerakan Pramuka Kwarda Lampung.
“Untuk DKD Lampung dan Pramuka Lampung pada umumnya adalah Bermarwah (Berkarakter, Mandiri, Responsif, Berwawasan, dan Humanis). Dan kedepan dapat memberikan kegiatan yang inovatif dan memberikan kontribusi nyata positif untuk Lampung,” pungkasnya.
Ia mengaku memiliki prinsip “Bergerak” sebagai sublimasi semangat juang dan cita-cita diri seorang manusia yang utuh.
Pemuda yang berkeinginan untuk terus belajar, berkembang, dan mengasah hardskill serta softskill. Semangat juang dan sinergi kepada sesama, menjadi sebuah tekad untuk menggapai impian masa depan.
(Reporter/Antika)
