Sediakan Vaksin Sinovac dan Astrazenecca, IAIN Metro Gelar Vaksinasi Booster Selama Dua Hari

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro berkolaborasi dengan Polres Metro dan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Anugerah Medical Center (AMC) menyelenggarakan vaksinasisasi. Bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) IAIN Metro, Selasa (12-4-2022).

 

Kegiatan vaksinasi ini merupakan kegiatan lanjutan dari vaksinasi dosis I dan II. Dalam vaksinasi ini menyediakan dosis I, II, dan Booster serta jenis Sinovac dan Astrazenecca. Vaksinasi dilaksanakan selama dua hari dengan jumlah pendaftar kurang lebih 91 orang dari mahasiswa, dosen, dan masyarakat umum.

 

Peserta yang akan mengikuti vaksinasi harus mendaftar terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kondisi pasien oleh dokter untuk memastikan vaksinasi aman dilakukan. Setelah mendapatkan vaksinasi, dilakukan observasi kepada pasien untuk memastikan efek yang ditimbulkan setelah vaksin, dan terakhir pemberian kartu vaksinasi.

 

Mahrus As’ad, Wakil Rektor III, menuturkan bahwa sebelum pelaksanaan IAIN metro telah mengadakan sosialisasi pendataan kepada pihak Polres Metro dengan melampirkan jumlah pendaftar vaksin. Namun, ia tidak menduga jumlah peserta yang hadir lebih banyak daripada pendaftar sebelumnya. “Ya, saya mengharapkan agar seluruh keluarga besar IAIN ini sehat, dari dosen sehat, pengurus sehat, mahasiswa juga sehat,” harapnya.

 

Tanggapan baik datang dari Tri Setiawan, Satuan Pengamanan (Satpam) IAIN Metro. Ia sangat mendukung aksi vaksinasi ini karena sangat dibutuhkan guna menjaga kestabilan tubuh. “Selain bisa nunggu keamanan kampus bisa sekalian vaksin tidak perlu jauh dan ini waktunya sangat tepat,” ungkapnya.

 

Ia juga berharap, setelah mengikuti vaksinasi tidak ada efek samping yang ditimbulkan. “Semoga semua sehat-sehat saja setelah vaksin dan enggak ada efek setelahnya,” harapnya.

 

Sama halnya dengan Restina Damayanti, Tadris Bahasa Inggris (TBI’19). Menurutnya, kegiatan vaksinasi yang diadakan oleh kampus ini merupakan kegiatan yang baik, artinya kampus memfasilitasi mahasiswanya untuk mengikuti vaksinasi.

 

Namun, Restina menyayangkan peserta yang mengikuti vaksinasi kali ini lebih sedikit dibandingkan dengan kegiatan vaksinasi sebelumnya. “Karena mungkin masih pada puasa jadi sepi,” tuturnya.

 

(Reporter/Abizard/Elta)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *