Mahasiswa FEBI Peroleh Juara di Business Plan Tingkat Nasional
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Metro, jurusan Ekonomi Syariah (ESy) dan Perbankan Syariah (PbS) sabet juara II lomba Business Plan Competition Agriculture Fair II. Ialah Imam Kurniawan, Rohmadi, dan Wahyu Saputra. Lomba diselenggarakan di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU), berlangsung selama lima hari yaitu 26 Februari—1 Maret 2020 lalu.
Tulisan mahasiswa IAIN Metro ini mengangkat judul TEH CELUP Kopi Mengkudu Dari Desa Gunung Tiga (KUDUGA) : Sebuah Usaha Pemanfaatan Buah Mengkudu Sebagai Tanaman Lokal yang dikesampingkan.
Terdapat 10 finalis dari berbagai universitas se-Indonesia, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur, Politeknik Elektronik Negeri Surabaya, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya, IAIN Metro, Universitas Teuku Umar, USU, dan Universitas Negeri Semarang.
Sistem lombanya yaitu melalui pengiriman proposal Bisnis Plan yang disahkan oleh Dekan Fakultas, setelah penilaian proposal, maka akan dipilih 10 besar sebagai finalis. Finalis akan mempresentasikan proposal bisnisnya di USU.
Melalui Instagramlah mereka mendapatkan info lomba tersebut. Terdapat dua tahap penilaian juri yaitu penilaian usulan proposal Businnes plan dan penilaian presentasinya, “Pengumuman juara, diumumukan di rooftop skyview apartement, setelah acara gala dinner,” ujar Imam, peserta lomba dari ESy
Ia merasa bahagia, karena dapat bersaing dengan universitas-universitas besar yang ada di Indonesia, seperti UGM. Mendapatkan banyak relasi untuk memperluas jaringan informasi untuknya.
“Untuk mencapai puncak keberhasilan, kita perlu mendaki terjalnya perjuangan. Jangan takut bersaing dengan orang lain. Tunjukkan kapabilitas kita,” tegasnya.
“Semoga mahasiswa IAIN Metro, khususnya FEBI dapat menjadi pelopor, sebagai garda terdepan kampus dalam bidang kewirausahaan atau enterpreneur. Semoga kampus selalu mensupport hal ini, baik melalui kompetisi maupun non kompetisi,” tambahnya.
Rohmadi, peserta lomba dari jurusan ESy, menuturkan, “Prestasi hanya sebuah hiasan kecil dalam kehidupan. Bukan tentang sebanyak apa prestasi yang kamu raih, tapi sebanyak apakah prestasi itu bisa bermanfaat untuk orang lain,” jelasnya.
“Semoga kedepanya ada yang meneruskan perjuangan, membawa nama IAIN Metro bersaing di kancah nasional bahkan internasional,” harap Rohmadi.
Begitupun juga dengan Wahyu Saputra, peserta lomba dari jurusan S-1 PbS. Ia merasa bersyukur. Karena masih diberi kesempatan, dan berterimakasih untuk dosen-dosen FEBI IAIN Metro atas doa dan dukungannya.
“Jangan takut mencoba dan berkarya, nikmati prosesmu di bangku kuliah dan menjadi aktivis kampus. Saya ingin membantu mahasiswa yang ingin menjadi akademis yang berpotensi,” harapnya.
(Reporter/Defri/Lusi)