38°C
18 April 2024
Kampus Kota Metro

Anies Baswedan: Lokasi Belajar Boleh di Metro, Lokasi Cita-cita Harus di Atas Langit

  • Juni 10, 2022
  • 3 min read
  • 32 Views
Anies Baswedan: Lokasi Belajar Boleh di Metro, Lokasi Cita-cita Harus di Atas Langit

Anies Baswedan mengisi Kuliah Umum di Universitas Muhammadiyah (UM) Metro. Bertema Menyiapkan Generasi Profetik Profesional yang Memiliki Daya Saing Unggul Era 5.0, di halaman Kampus I UM Metro. Jumat (10-06-2022).

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo, Asisten Sekda I Kota Metro, Supriadi, Kepala Dinas Kominfo Kota Metro, Subehi Supriadi, Rektor UM Metro, Jazim Ahmad, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Lincolin Arsyad, Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Edy Suandi Hamid.

Turut hadir juga Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Lampung, Marzuki Noor, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Lampung, Nurjanah Baharudin, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi DKI Jakarta, Budi Awaluddin, Kepala Biro Kerja Sama Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marulina Dewi, dan kurang lebih 1000 peserta pelajar se-Kota Metro

Jazim Ahmad, Rektor UM Metro, dalam sambutannya, mengatakan bahwa ia sudah mempersiapkan acara sedemikian rupa agar semua kalangan dapat melihat secara langsung. Sebelumnya, acara direncanakan dilakukan di dalam ruangan.

“Beliau ini kan tokoh untuk semua kalangan, oleh karena itu saya tempatkan dan pasang tenda, karena menurut pantuan saya banyak yang antusias dan pasti sangat berdesak-desakan,” pungkasnya.

Dalam kuliah umum tersebut, Anies mengungkapkan, mahasiswa harus aktif di dalam maupun di luar kelas. Menurutnya, mahasiswa harus memperluas jangkauan dan meninggikan target.

Jangkauan harus diperluas dan sinergi perlu dikembangkan. Selain itu, Anies juga mendukung mahasiswa berorganisasi di kampus. Menurutnya, pengalaman, pengetahuan, dan jejaring bisa diperoleh ketika aktif, baik di dalam maupun di luar kampus.

“Lokasi belajar boleh di Metro, tapi lokasi cita-cita harus di atas langit yang paling tinggi dan jangakuannya luas,” tuturnya.

Baca Juga:  Majalah Kronika Edisi 29

Mahasiswa harus mempunyai tiga poin penting, di antaranya state of the art, jejaring nasional, dan bahasa nasional. Mampu mempergunakan teknologi juga merupakan salah satu lompatan untuk mencapai target.

Ia juga menyampikan bahwa Indonesia ke depanya penuh tantangan yang sangat luar biasa. Mahasiswa harus mampu bersaing dan harus pintar mengolah informasi yang didapat.

Tak lupa ia berpesan, Indeks Prestasi (IP) yg tinggi itu hanya akan mengantarkan ke panggilan wawancara saja. Di ruang wawancara yang menentukan adalah kemampuan berpikir kritis, analitis, komunikasi, dan kepemimpinan.

“Tapi jangan diartikan IP tidak penting, IP yang tinggi itulah nantinya akan mengantarkan panggilan wawancara anda,” ujarnya.

Tanggapan Positif datang dari, Tifani Amanda Azahra, SMAN 1 Metro. Menurutnya, acara ini adalah moment yang langka karena Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, merupakan motivator yang bisa membangkitkan semangat para mahasiswa, sehingga kuliah umum ini bisa mendorong semangat mahasiswa agar lebih giat belajar.

Tifani berharap, semoga kegiatan ini tidak hanya mengundang mahasiswa atau akademisi saja. Namun, masyarakat Kota Metro juga bisa menonton ini. Misalnya, diadakan di Lapangan Samber agar dapat memotivasi khalayak.

Sama halnya dengan Nisa Nursala, mahasiswi Pendidikan Matematika’21 UM Metro, mengungkapkan bahwa acara ini memberikan motivasi kepada mahasiswa. Selain itu memperluas wawasan dan relasi.

“Semoga UM bisa lebih baik lagi dari peringkat terbaik se-Sumatera menjadi terbaik se-Indonesia,” harapnya.

(Reporter/Intan/Utami)

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *