38°C
14 May 2024
Kampus

Pembekalan KPM Periode II IAIN Metro

  • Juli 25, 2017
  • 2 min read
  • 38 Views
Pembekalan KPM Periode II IAIN Metro

Pembekalan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Periode II dilakukan di Gedung Serba Guna (GSG) IAIN Metro. Pembekalan ini dilaksanakan selama 3 hari yakni pada tanggal 25 hingga 27 Juli 2017. Mahasiswa yang mengikuti pembekalan ini sebanyak 414 mahasiswa yang terdiri dari semua fakultas yaitu, Fakultas Tarbiyah, Fakultas Dakwah, Fakultas Syariah dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Selasa (25/7). Tetapi tidak semua jurusan di fakultas tersebut dapat mengikuti KPM dikarenakan bertabrakan dengan kegiatan PPL. Mahasiswa yang tidak mengikuti kegiatan KPM periode II ini dapat mengikutinya kembali di Periode 1 tahun depan yang diadakan awal tahun.

KPM ini diadakan untuk memajukan masyarakat agar lebih maju. Dalam menyampaikan materi. “Diadakannya KPM ini agar mahasiswa dapat menyampaikan / menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus untuk di terapkan dalam bermasyarakat,” ujar Enizar, Rektor IAIN Metro. Enizar juga mejelaskan bahwa istilah yang dulunya KKN sekarang diganti KPM. “Kementrian Agama yang menggantinya, karena penggunaan istilah KKN itu sudah tidak relevan lagi,” tambahnya.

Menghadapi KPM ini mahasiswa sudah memiliki kesiapan yang bagus sehingga bisa terlaksana sampai pembekalan ini. Sebelum mereka melakukan pembekalan ini mahasiswa harus melengkapi administrasi yang dilakukan di P3M/Koperasi. Setelah pembekalan mahasiswa langsung diterjunkan kelapangan.

Mahasiswa yang mengikuti KPM periode II ini akan di tempatkan di 2 kecamatan yakni kecamatan Negeri Katon dan Kecamatan Tegineneng. Mahasiswa terbagi menjadi 54 kelompok yang disebar di 37 desa. Dalam satu desa terdapat 7-8 orang mahasiswa. KPM ini berlangsung selama 40 hari. Mahasiswa akan diberangkatkan pada 3 Agustus 2017 sampai awal september.

“Harapnnya supaya anak-anak dapat mengikutinya dengan baik. Mereka bisa menjalakan apa yang sudah diprogramkan oleh kampus, supaya mereka bisa bermanfaat di desanya masing-masing untuk melakukan pemberdayaan dan pengabdian di masyarakat untu program-program yang memang mereka sudah buat. Jadi mereka nanti diminta untuk membuat program-program yang memang berkaitan dengan masyarakatnya sehingga masyarakat dapat menjadian dari kampus dan kampus menjadi bagian dari masyarakat”, ujar Rahma, panitia KPM. (Reporter/Dewi)

Bagikan ini:
Baca Juga:  Putusan Rektor, Penyesuian Sistem di IAIN Metro Terkait Waspada Covid-19
About Author

Redaksi Kronika

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *