Pendidikan Itu Penting
Menjadi orang berpendidikan adalah keinginan banyak orang. Pendidikan memberikan 1 tingkat lebih tinggi dibandingkan dengan yang lain. Seseorang yang sudah menyandang status berpendidikan akan merasa memiliki wibawa tersendiri. Padahal, ilmu yang dimiliki belum tentu mumpuni untuk disalurkan ke masyarakat. Saat ini sudah banyak berkembang lembaga pendidikan, baik negeri maupun swasta. Semua memiliki visi dan misi yang berbeda. Baik itu menciptakan lulusan dibidang agama, teknologi maupun yang lainya. Secara garis besar, orang menempuh pendidikan adalah untuk mencari pekerjaan. Embel-embel diujung namalah yang mereka cari, embel-embel itu yang menjadi senjata untuk untuk  masuk ke medan dunia kerja.
Dunia kerja yang mengharuskan pelamarnya bertitle tertentu akhirnya menjadikan seseorang menggebu-gebu untuk mengejarnya tanpa memprioritaskan ilmunya. Ilmu tu gak penting yang penting titlenya, pernyataan yang sering membuat hati teriris bagi mereka yang menjadi pengejar ilmu sejati. Rata-rata pada pake duit untuk mendapatkan title sedemikian rupa, dan akhirnyapun lulus dengan cepat. Inilah ironisnya, yang berjuang mati matian tertindas oleh mereka yang berduit. Ketidakadilan memang benar benar terjadi saat ini. Begitu juga dengan dunia kerja.
Kalah bondo menang dungo. Inilah yang harus menjadi keyakinan bagi kita bahwa harta tidak selalu menguasai segalanya. Ilmu dengan diiringi usaha dan doa akan memberikan kebermanfaatan yang luar biasa. Ada dua hal yang harus kita seimbangkan, yaitu pengabdian dan pekerjaan. Ilmu yang kita gunakan untuk mengabdi memiliki balasan yang luar biasa meskipun tak berwujud materi. Pengabdian adalah tabungan masa depan kita, pengabdian memberikan timbal balik yang akan kita rasakan dikemudian hari.
Sedangkan pekerjaan adalah aktivitas yang memiliki tujuan berupa materi dan bekal kelangsungan hidup. Berpendidikan ataupun tidak, ilmu yang dimiliki akan memancarkan aura tersendiri. Tak peduli bertitle atau tidak, ketika seseorang berilmu dan mumpuni serta mampu menyalurkannya maka orang bijak akan mengerti dan ladang rezeki akan selalu ada untuk mereka.
Dunia pendidikan dengan dunia dimasyarakat sangatlah berbeda. Dunianya sangat kejam, persaingan antara satu sama lain sangat kuat. Medan pertempuran benar-benar terjadi. Iri antara satu dengan yang lain sudah sering terjadi. Saling mencibir pun demikian adanya.Yang dapat menanggulangi hal tersebut hanyalah ilmu. Memanfaatkan ilmu yang dimiliki untuk kontrol sosial sangatlah luar biasa.
Penulis: Elsa