Kronika

Aktual HMJ IAIN Kampus Kota Metro Mahasiswa

Peringatan Sumpah Pemuda, Penyemangat Mengisi Kemerdekaan

  • Oktober 31, 2019
  • 2 min read
  • 129 Views
Peringatan Sumpah Pemuda, Penyemangat Mengisi Kemerdekaan

Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Hukum Tata Negara Islam (HTNI) mengadakan talkshow peringatan sumpah pemuda dengan tema Menumbuhkan Karakter Pemuda yang Religius dan Berwawasan Keindonesiaan, bertempat di Lobi Fakultas Syariah Kampus 2 IAIN Metro, Kamis (31/10).

Turut hadir Ketua Jurusan (Kajur) HTNI sekaligus membuka acara, Azmi Siradjuddin. Talkshow ini dipandu oleh Fredy Gandhi Midia dan Titut Sudiono, yang diikuti oleh 70 mahasiswa HTNI semester I-V.

Talkshow dibuka dengan pemutaran video sejarah sumpah pemuda ini diawali dengan pertanyaan, “Mengapa kita harus memperingati sumpah pemuda?,” oleh narasumber, lalu dijawab antusias dengan beberapa peserta.

Kegiatan ini merupakan bentuk peringatan hari sumpah pemuda yang dimaksudkan agar menjadi penyemangat dan memotivasi jangan sampai Indonesia yang sudah merdeka tetapi kaum muda saat ini tidak tahu cara mengisinya.

Munif Jazuli, Ketua Pelaksana menuturkan, “Peringatan sumpah pemuda juga sebagai wujud komitmen. Momen dimana pemuda diseluruh Indonesia itu mengikrarkan untuk senantiasa bertumpah darah yang satu tanah air Indonesia, berbangsa yang satu bangsa Indonesia, dan berbahasa yang satu bahasa Indonesia. Sehingga momen tersebut harus direfleksikan dan diperingati untuk memotivasi,” ujarnya.

Agus Salim, Ketua HMJ HTNI mengungkapkan peringatan sumpah pemuda ini selain untuk mengenang perjuangan pemuda pada zaman dahulu, bisa menanamkan jiwa nasionalisme di kalangan anak muda, “Jadi ketika kita sudah tahu sejarahnya, di zaman modern ini pun kita harus tetap punya jiwa nasionalisme. Dan berjuang mengikuti zaman, bagaimana Indonesia tetap menjadi satu kesatuan yaitu NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia,. red),” pungkasnya.

Umiatul Selvina, salah satu peserta talkshow mengatakan, “Memperingati sumpah pemuda bisa mengingatkan kita tentang perjuangan pahlawan-pahlawan selain itu dapat menumbuhkan semangat untuk kaum muda serta agar kaum yang sudah tua pun masih memiliki jiwa muda,” ujarnya.

Baca Juga:  Jalin Ukhuwah Lewat Sikrab Mahasiswa FUAD

Ia menambahkan, untuk mengisi kemerdekaan  mahasiswa bisa melakukannya melalui dunia digital yang hari ini sudah menjadi teman sehari-hari. Mahasiswa bisa mengisinya dengan konten-konten yang baik dan bermanfaat.

“Kemudian tidak menyebarkan berita hoaks, isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan,. red), ujaran kebencian, dan lain – lain,” katanya saat diwawancarai Kronika.

(Reporter/May/Atika)

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Kronika kini menjadi media mahasiswa yang telah memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam menyajikan informasi, analisis, dan opini mengenai berbagai isu sosial, pendidikan, politik, dan budaya, baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus.

1 Comment

  • Semangat terus wahai anak2 muda✊✊tunjukkan taring kalian…

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *