Unit Kegiatan Khusus (UKK) Pramuka Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Racana Raden Inten II dan Putri Kandang Rarang melaksanakan Benchmarking atau Studi Banding ke Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung, Ahad (16-10-2022).
Ahmad Burhanudin, Ketua Dewan Racana Raden Inten II, mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan oleh UKK Pramuka yang bekerja sama dengan lembaga (IAIN Metro., red). Studi banding tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus meningkatkan sistem administrasi dan pengelolaan organisasi.
“Intinya kegiatan ini jelas pulang dari sana, kami ingin ada perubahan besar yang akan kami bawa ,entah dari sistem administrasi, kaderisasi, dan lain-lain. Tentunya kami akan mengapdopsi itu dengan kultur yang ada di Metro sendiri,” jelas Burhan.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 14 peserta dan 4 orang pendamping yang merupakan pembina dan dosen. Peserta studi banding tersebut berangkat pada Ahad malam dan akan mengikuti kegiatan selama kurang lebih tiga sampai empat hari.
Burhan mengatakan bahwa Pramuka UIN Sunan Gunung Djati merupakan rujukan Pramuka di perguruan tinggi se-Indonesia. “Kami ingin ke sana dan melihat bentuknya di sana, semoga IAIN Metro bisa berkembang lagi minimal di bawah satu tingkat UIN SGD,” harapnya.
Tanggapan positif datang dari salah satu peserta Siti Nur Azizah Agustina, Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI’19). Ia mengaku sangat senang dapat mengikuti kegiatan tersebut. Adanya kegiatan ini dapat memberikan kesempatan bagi anggota UKK Pramuka IAIN Metro untuk melihat secara langsung bagaimana keadaan Pramuka di UIN Bandung. “Dengan begitu, ada banyak hal positif yang dapat kami ambil untuk diterapkan kembali di Pramuka IAIN Metro,” ujarnya.
Siti juga berharap, studi banding ini dapat menjadi acuan dalam memperbaiki kinerja yang kurang di Pramuka IAIN Metro. “Sehingga Pramuka IAIN Metro bisa lebih baik lagi ke depannya,” harapnya.
(Reporter/Azis/Bela)
