Kronika

Aktual Kampus Kota Metro

Vakum Selama Dua Tahun, Festival Hadrah ke VIII se-Lampung Kembali Hadir

  • Agustus 5, 2018
  • 2 min read
  • 299 Views
Vakum Selama Dua Tahun, Festival Hadrah ke VIII se-Lampung Kembali Hadir

Sempat vakum selama dua tahun, tahun ini Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Ikatan Mahasiswa Pecinta Seni (Impas) kembali mengadakan Festival hadrah ke VIII se-Lampung dengan tema “Hadroh Never Die” bertempat di Lapangan Futsal IAIN Metro, Minggu (5/8) pukul 9.00 WIB.

Terdapat dua kegiatan dalam festival ini diantarnya workshop hadrah dan festival hadrah se-Lampung itu sendiri. Alwi Yahya, Ketua Pelaksana mengatakan kegiatan kesenian budaya Islam ini mengusung tema “Hadroh Never Die” yang artinya hadrah harus selalu di hidupkan. Festival ini diikuti sebanyak 24 grub hadrah yang berasal dari berbagai daerah.

Miftahul Huda, Ketua Umum UKM Impas mengatakan, Festival hadrah ini sempat vakum, namun kini bangkit kembali untuk menciptakan wajah-wajah baru sebagai penerus agama dan bangsa melalui hadrah. Miftahul menjelaskan “Dua tahun lalu, festival hadrah sempat vakum karena terkendala oleh dana dan waktu yang kurang efisien sehingga persiapan kurang maksimal,”ujar Miftahul.

Efendi, Pembina UKM Impas menghimbau, dalam kegiatan festival ini harus ada unsur kompetitif, sehingga juri harus menjaga unsur independensi dan obyektifitas dalam penilaian sebagai prinsip dalam sebuah perlombaan.

Ida Umami Wakil Rektor III berharap, semoga kegiatan ini membawa berkah untuk semua orang, serta mendapat syafaat-Nya, karena tetap mengagungkan selawat Nabi.”

Miftahul berharap, seluruh peserta dapat mengaplikasikan, memperkenalkan serta melestarikan kebudayaan Islam, khususnya musik hadrah dalam masyarakat.

Afiq Munandar, salah satu anggota grup Nuruldholam Metro mengatakan, dalam mengikuti perlombaan ini, yang paling penting adalah sudah berusaha menampilkan yang terbaik. Senada dengan itu Mudari, salah satu anggota grup Silaturohma Sukadana mengatakan yang terpenting tampilkan yang terbaik.(Reporter/Bagas/Linda)

Bagikan ini:
Baca Juga:  Tablig Akbar Bersama Tuan Guru Bajang
About Author

Redaksi Kronika

Kronika kini menjadi media mahasiswa yang telah memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam menyajikan informasi, analisis, dan opini mengenai berbagai isu sosial, pendidikan, politik, dan budaya, baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *