38°C
29 April 2024
Aktual Kampus Kota Metro

Mempererat Silaturahmi dan Kekeluargaan dengan Olahraga

  • April 7, 2018
  • 2 min read
  • 33 Views
Mempererat Silaturahmi dan Kekeluargaan dengan Olahraga

Himpunan mahasiswa jurusan ( HMJ ) Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam ( FEBI ) IAIN Metro mengadakan Turnamen Cup Futsal dan Bola Voli, di Lapangan Kampus II IAIN Metro dan Putra Sport 39 ( 7/4 ).

Kegiatan ini di hadiri Ketua Jurusan S1 Perbankan Syariah (S1-PBS), dan seluruh Mahasiswa HMJ FEBI serta Mahasiswa IAIN yang ikut serta dalam turnamen, yang diikuti 17 tim Futsal dan 18 tim bola voli dari S1- PBS dan AKS. Dan berlangsung pada 7-8 April.

Kegiatan ini tidak mencari siapa yang menang, siapa yang terkuat dan siapa yang terhebat.Tetapi semua adalah keluarga, di lapangan tidak terlihat adanya perbedaan antara semester 2, 4, dan 6. Karena satu keluarga, saling mengayomi saling menyayangi dan saling asah asih asuh harus ada, tidak hanya olahraga, tetap prestasi nomor satu.

Liberty, Ketua Jurusan S1-PBS menuturkan “Turnamen Cup Futsal dan bola voli adalah untuk mempersatukan, mempererat tali persaudaraan kekeluargaan tidak hanya kalian berkarir dalam ilmu pengetahuan didunia kuliah tetapi di luar pun harapan saya kita tunjukan kekompokan diantara kita” Ujarnya.

Diah Ayu Fatmala, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi, kekompakan antara Jurusan S1-PBS dan Akuntansi Syariah ( AKS ), serta untuk ajang saling kenal antara semester 2, 4, 6 dan 8. Dia mengharapkan agar acaranya lancar, tetap semangat dan tidak berkecil hati apabila kalah.

Senada dengan Diyah Ayu Fatmala, M. Hidayatullah mengatakan “kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan rasa kekeluargaan dengan olahraga, acara ini berlangsung 2 hari yaitu 7-8 April. Harapan nya agar S1-PBS lebih aktif dalam bidang pendidikan dan olahraga” ujarnya.

Bela Anggraeni, Mahasiswi S1-PBS memberi tanggapan kegiatan ini.
“Tetapi sisi positif dan negatif nya, positif nya kita bisa saling mengenal. Negatif nya Terkadang yang kalah tidak terima, jadi timbul konflik dan berkelahi, pemenang pertandingan sedikit Sombong” Ujarnya.(Reporter/Riduan)

Bagikan ini:
Baca Juga:  Menanti Sang ”Pemimpin”
About Author

Redaksi Kronika

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *