Pada hari Sabtu 16 September 2023, Kejar Mimpi Bekasi dan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) New Zealand bersama dengan Bank CIMB Niaga telah selesai melaksanakan Kegiatan Webinar Layer Protection dengan tema “Menjaga Bumi dari Krisis Iklim: Berubah atau Punah” pada pukul 13.00 s.d. 15.00 melalui Zoom Meeting.
Kejar Mimpi merupakan sebuah gerakan yang di inisiasi oleh PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) sejak 2017, hingga saat ini Kejar Mimpi secara aktif menciptakan program yang berdampak positif bagi anak muda dan masyarakat luas melalui Komunitas Kejar Mimpi. Salah satunya melalui kegiatan webinar tersebut yang selaras dengan empat pilar utama Komunitas Kejar Mimpi yaitu mampu berkontribusi untuk sosial di bidang lingkungan, khususnya bagi masyarakat yang saat ini gelisah dan sudah terdampak dari krisis iklim.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan mengedukasi masyarakat luas terkait ancaman apa saja yang dapat ditimbulkan apabila terjadi kerusakan pada lapisan ozon serta bagaimana cara menjaganya. Hal ini juga selaras dengan visi misi Kejar Mimpi yang dengan konsisten mendukung kemajuan anak bangsa sejak 2017,” ujar Farhan Rahmawan selaku Project Manager Layer Protection.
Wakil Ketua Komunitas Kejar Mimpi Bekasi, Dinda Puji menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dihadiri 90 peserta dari berbagai kalangan yang tertarik dengan isu lingkungan. Kegiatan tersebut berkolaborasi dengan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) New Zealand yang memiliki kesamaan pandangan untuk dapat berperan aktif pada isu lingkungan.
Kegiatan ini juga didukung oleh 40 media partner yaitu Beri Harapan Indonesia, IYOIN LC Bekasi, FIM Jakarta, FIM Bekasi, JBZ Kabupaten Bekasi, BEM UPH Lippo Village, Poros Sahabat Nusantara (POSNU) Kota Bekasi, Bangunskillku.id, INTERACT BEM President University, JBZ Kabupaten Bandung, Osis SMAN 6 Bekasi, FIM Depok, JBZ Purwakarta, JBZ Kota Bekasi, FIM Tangerang Raya, FIM Bandung, JBZ Karawang, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Pabelan Universitas Negeri Surakarta, LPM Gelora Universitas Sriwijaya, LPM Opini FISIP Universitas Diponegoro, LPM Pena Muda Univ Bhayangkara Jaya, LPM Pabelan Universitas Muhammadiyah Surakarta, LPM Dinamika UIN Sumatera Utara, LPM Perspektif Universitas Brawijaya, LPM Kronika Lampung IAIN Lampung, Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional UPN Veteran Jakarta, Himpunan Mahasiswa Bioteknologi Universitas Al-Azhar Indonesia Jakarta, WALHI Riau, Mangrovers, Selaras Dengan Bumi, Jakarta OSOJI Club, Trash Hero Jakarta, Lestari Mangrove dan Alam (LEVA), Infokupedia.id, Info Lomba Nasional, Info Kampusku, Info Event Nasional, Event Nasional, Event Jakarta dan Info Event.
Kegiatan tersebut menghadirkan empat pembicara ahli dibidang lingkungan yang masing-masing mempresentasikan materi secara bergiliran selama 15 menit. Narasumber pertama yaitu Yoga S Kristama (Dewan Penasihat di Divers Clean Action) yang membahas Environmental History di Kota Jakarta dan New Zealand. Narasumber kedua, Maya Agnesia Wie Lawa (Kandidat S2 Management in Agribusiness, Lincoln University, New Zealand) yang membahas tentang Keterkaitan Agribisnis dengan Krisis Iklim. Narasumber ketiga Laetania Belai Djandam (Aktivis Lingkungan Dayak sekaligus Praktisi Iklim dan Kesehatan) yang membahas tentang Keterikatan Masyarakat Adat Dayak dan Krisis Iklim. Adapun narasumber terakhir yaitu Mitha Afrida Khairunnisa (Kepala Divisi Pelestarian Lingkungan PPI Dunia 2022/2023) yang membahas Bagaimana Cara Kita Melawan Krisis Iklim Dari Hulu ke Hilir.
Setelah 90 menit rangkaian acara termasuk sesi tanya-jawab, moderator mempersilahkan setiap narasumber memberikan masing-masing closing statement. Kemudian sebagai bentuk evaluasi, acara ini juga ditutup dengan Quiz berisikan soal-soal yang berkaitan dengan materi yang sudah disampaikan sebelumnya. Dengan berakhirnya acara ini, diharapkan seluruh peserta mendapatkan informasi penting tentang bagaimana cara menjaga lapisan ozon agar tetap terjaga dan dapat menghindari terjadinya krisis iklim. Kejar Mimpi Bekasi dan Bank CIMB Niaga akan selalu menciptakan rangkaian program lainnya yang dapat memberikan dampak dan manfaat positif, khususnya bagi masyarakat di Kabupaten/Kota Bekasi.
