38°C
28 March 2024
Mahasiswa Persma PJTLN

Jumadi, Pentingnya Jurnalisme Data Bagi Pers Mahasiswa

  • Januari 14, 2021
  • 3 min read
Jumadi, Pentingnya Jurnalisme Data Bagi Pers Mahasiswa

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Ukhuwah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang mengadakan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Lanjut Nasional (PJTLN) Jurnalis Mahasiswa Digital (Jumadi), dengan mengusung tema Jurnalisme Data, dilaksanakan via Zoom Meeting selama 14-16 Januari.

 

Jumadi bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan peserta PJTLN serta manambah relasi pertemanan bagi sesama LPM. Kegiatan ini diikuti oleh 22 LPM Se-Indonesia, dari pulau Sumatera, Jawa, Sulawesi dan Kalimantan.

 

Hamidah, Wakil Rektor III UIN Raden Fatah, dalam sambutannya mengatakan bahwa menjadi pers mahasiswa juga dapat mengasah ketrampilan menulis, “Lembaga Pers Mahasiswa ini sangat cocok untuk mengasah skill mahasiswa, terutama yang hobi menulis, karena tidak akan didapatkan di bangku perkuliahan,” tuturnya.

 

Astri Agustin, Ketua Pelaksana menjelaskan alasan dibalik tema PJTLN yang dipilih berdasarkan mengikuti apa yang sedang menjadi sorotan saat hendak wawancara, “Alasan mengambil tema Jurnalisme Data adalah karena saat ini lagi tren yang namanya Jurnalisme Data, mengingat sebelum kita terjun ke lapangan harus mempunyai data dan cukup informasi untuk memulai wawancara,” jelasnya.

 

Ia juga berharap agar ilmu yang diperoleh peserta dapat dipergunakan di LPM peserta berada, “Semoga ilmu yang mereka dapatkan dapat diterapkan dan diaplikasikan di LPM masing masing dan hubungan silaturahmi antar LPM ini tidak putus sampai kegiatan ini saja”, harapnya.

 

Irmalasari, Peserta dari Penerbit Kampus (PK) Identitas Universitas Hasanuddin (Unhas), mengatakan Kegiatan PJTLN ini sangat bermanfaat meskipun ia menyayangkan tidak PJTLN tidak dilaksanakan secara luring, “Saya pengen tahu, gimana cara-cara mendapatkan data- data utama dan data sensitif. Karena jujur saya terkadang masih agak kesulitan untuk hal itu dan menambah kenalan juga. Meskipun ya tidak se-seru yang kegiatan PJTLN offline seperti tahun- tahun sebelumnya,” tuturnya.

Baca Juga:  KKL FUAD Harapkan Mahasiswanya Mampu Mengembangkan Ilmu yang Didapat

 

Selain itu, ia berharap setelah kegiatan ini dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat, “Semoga saya bisa mengaplikasikan ilmu yang kudapat ini di kerja-kerja jurnalistik kampus dan bisa mengurangi berita hoax kalau kata pemateri,” pungkasnya.

 

Senada dengan Irma, Nur Isna Mulyani Rasya, peserta dari UKM Lembaga Informasi Mahasiswa Alauddin (Lima) Alauddin Makassar, mengatakan kegiatan PJTLN sangat bermanfaat khususnya bagi pers mahasiswa, “Sebab dalam Jurnalistik sendiri data merupakan hal krusial agar informasi yang disampaikan pada khalayak berkualitas. Selain itu, di masa revolusi industri ini digital merupakan makanan pokok masyarakat. Sehingga dengan kita mendalami bagaimana dunia digital serta menyampaikan informasi melalui platform digital, berita yg ingin disampaikan tentunya akan lebih aktual dibanding dengan media cetak,” tuturnya.

 

Tak hanya itu, Isna mengungkapkan bahwa sebagai salah satu anggota pers mahasiswa, maka menjadi keharusan untuk mengembangkan pengetahuan di bidang jurnalistik, yaitu dengan mengikuti kegiatan PJTLN ini, “Saya rasa menjadi keharusan tersendiri untuk mengembangkan pengetahuan saya mengenai kejurnalistikan, khususnya jurnalisme data. Selain itu, melalui PJTLN ini saya ingin menambah teman dari kawan-kawan pers mahasiswa seluruh Indonesia,” imbuhnya.

 

“Saya sendiri dan kawan-kawan peserta lainnya menjadi pers mahasiswa yang profesional dan berintegritas. Menyampaikan berita-berita dan tulisan yang berkualitas, aktual, faktual dan bermanfaat bagi pembacanya,” harapnya.

 

(Reporter/Antika/Artika)

Bagikan ini:
About Author

Redaksi Kronika

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *